Gubernur Maluku Utara, Sherly Laos, melakukan kunjungan kerja (Kunker) ke Halmahera Timur, Selasa (9/9/2025).
Dalam agenda tersebut, Sherly Laos menyerahkan sejumlah bantuan penting untuk nelayan, berupa kapal tangkap berkapasitas 1,5–3 GT, freezer, serta kartu BPJS Ketenagakerjaan.
Kunker dimulai dari Desa Nyaolako, Kecamatan Wasile Tengah. Rombongan Gubernur tiba sekitar pukul 10.45 WIT dan disambut dengan tarian Yanger oleh masyarakat setempat.
Usai menerima penyambutan adat, Sherly Laos berkesempatan menyelam di perairan Nyaolako untuk melihat langsung potensi wisata bahari yang dimiliki daerah tersebut.
Baca juga: Juvandri dan Julen, Tersangka Asusila Polres Halmahera Utara Masuk DPO
“Pertama kali menginjakkan kaki di sini, saya langsung tertarik dengan keindahan bawah laut Nyaolako. Dugong yang ada di perairan ini bisa menjadi daya tarik wisata bahari yang besar bagi Halmahera Timur, “kata Sherly Laos.

Selepas makan siang, sang gubernur menyerahkan secara simbolis kapal tangkap dan freezer kepada kelompok nelayan, serta membagikan kartu BPJS Ketenagakerjaan untuk memastikan para nelayan mendapat perlindungan sosial.
Menurutnya, bantuan ini merupakan bentuk komitmen pemerintah provinsi dalam meningkatkan kesejahteraan dan keamanan kerja masyarakat pesisir.
“Bantuan ini bukan hanya untuk meningkatkan produktivitas nelayan, tetapi juga memberi jaminan perlindungan sosial. Nelayan kita adalah garda terdepan ketahanan pangan Maluku Utara, sehingga harus kita perhatikan secara serius, “tegasnya.
Usai dari Nyaolako, rombongan bergerak ke Desa Dakaino, Kecamatan Wasile Timur. Di lokasi tersebut, Sherly menyerahkan 1.000 paket sembako melalui program pasar murah.
Agenda kemudian dilanjutkan dengan peninjauan rumah tidak layak huni (RTLH) di Desa Waisuba, serta kunjungan ke objek wisata Air Terjun Bidadari. Seluruh rangkaian kegiatan berakhir sekitar pukul 18.00 WIT.
Sherly Laos menegaskan, Halmahera Timur merupakan salah satu daerah prioritas pembangunan. Selain sektor kelautan dan perikanan, ia juga menyoroti perbaikan infrastruktur jalan, layanan kesehatan, hingga pembangunan rumah ibadah.
“Halmahera Timur adalah lumbung pangan Maluku Utara dan memiliki potensi wisata luar biasa.”
Baca juga: Kapolda Maluku Utara Turun Tangan Usut Kasus Dugaan Penjualan Bahan Mentah Nikel di Halmahera Timur
“Pemerintah provinsi akan mendukung penuh pengembangannya, termasuk melibatkan perusahaan tambang agar berkontribusi bagi masyarakat, “ujarnya.
Sementara itu, Bupati Halmahera Timur Ubaid Yakub memberikan apresiasi atas kepedulian Gubernur Maluku Utara Sherly Laos.
“Dalam enam bulan terakhir, ini sudah kunjungan ketiga Ibu Gubernur ke Haltim. Kami sangat berterima kasih atas perhatian yang terus diberikan, terutama kepada masyarakat pesisir dan nelayan, “singkat Ubaid. (*)