Masyarakat Halmahera Timur, Maluku Utara disuruhmelaporSatuan tugas Pangan biladapatkan beras oplosan.
Hal itu disuruh oleh Bupati Halmahera Timur Ubaid Yakub keTribuneternate.com ditengah-tengah kerjanya, Senin (8/9/2025).
“Bilaketahuansemacam itu, selekasnyamelaporSatuan tugas Pangan untukkurang lebihmengambilcara apa pada mereka, “ucapnya.
Disebutkan, sekarang inidia belum mendapatkan laporan berkaitan peredaran beras oplosan.
Simak juga: APBD-P Maluku Utara 2025 Berbeda Jadi Rp 3,5 Triliun, DitetapkanMelalui Rapat Pleno
Namunjikadiketemukanmakadilakukan tindakanlewatfaksiberkaitan, dalam masalah iniSatuan tugas Pangan.
MASALAH: Bupati Halmahera Timur Ubaid Yakub saatdiinterviumass mediaditengah-tengah kerja, Senin (8/9/2025)
MASALAH: Bupati Halmahera Timur Ubaid Yakub saatdiinterviumass mediaditengah-tengah kerja, Senin (8/9/2025) (Tribuneternate.com/Amri Bessy)
Awalnya, Sekkab Halmahera Timur Ricky Chairul Richfat pastikantidakada peredaran beras oplosan.
Walau demikian, OPD berkaitandalam masalah ini Disperindag telahlakukanpublikasi ke pedagang sampai distributor.
“Selama ini, tidak ada laporan mengenaihal tersebut. Lagian kan kami ini wilayah produksi beras, “katanya optimus baru saja ini.
“Tetapibiladiketemukan, siapa sajadapatmembuat laporan ke Satuan tugas Pangan, “sambungnya.
Pemkab Halmahera Timur Siapkan 2,2 Ton Beras di GPM 2025
Pemkab Halmahera Timur, Maluku Utara gelar giat pergerakan pangan murah (GPM) tahun 2025.
Ada jugalokasi yang diambil pada giat ini kali di Pandopo Jiko Mobon, Kecamatan Kota Maba pada Minggu (31/8/2025).
Amatan Tribuneternate.com, giat GPM – kestabilansuplaidan harga pangan (SPHP) dilaksanakanserempak di semua Indonesia.
Bupati Halmahera Timur Ubaid Yakub turutpadaformalitas acara pembukaan yang hadiri:
1. Mendagri Tito Karnavian
2. Menteri Pertanian Amran Sulaiman
3. Menteri Perdagangan Budi Santoso
4. Kepala Bulog Mayjen TNI Ahmad Rizal Ramdhani.
“Jadi ini namanya pergerakan pangan murah, janganlah sampai disalah definisikanjika ini gratis.”
“Contoh beras yang umumnya Rp 17 ribu, di sini Rp 15 ribu per liter, “kata Ubaid dihadap masyarakat yang datang.
Pada awal Agustus 2025, pemerintahansudahkerjakan gerapan pangan berdikari yang di bagikemasyarakat yang memiliki hak.
“Jikaini haripergerakan pangan murah, silakukan secara serempak di semua indonesia, “katanya.
Buatpenuhikeperluan, Pemkab Halmahera Timur sediakan 2,2 ton beras.
“Jangansama-samaambildanharus teratur, hinggasemua (masyarakat) bisa beras, “pinta Ubaid Yakub.
3 OPD DisuruhPengamatanTersedianya Pangan
Masih di kesempatanyang masih sama, si bupati memberikan instruksi 3 OPd untukawasitersedianya pangan.
Simak juga: Perancangan APBD-P 2025 Pemerintah provinsi Maluku Utara Ditetapkan, 3 Bidang Ini Jadi Konsentrasi
3 OPD yang diartikanadalah Dinas Perindakop, Dinas Pertanian dan Dinas Ketahanan Pangan (Disketpang).
Sikap ini diambil untuk menekan kelangkaan stock pangan dan permainan nilai jual sembako.
“Mulai ini haridan sebagainya, kepala-kepala dinas 3 OPD barusanup-dateinformasi ke saya ya, “pinta Ubaid Yakub. (*)